Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Tiga "D" dan Potret "Patriotisme" Netizen Anak Bangsa +62

 Beberapa pekan belakangan ini dunia maya negeri +62 heboh dengan tiga nama yang berinisial D.  Kehebohannya membuat orang-orang yang tidak tahu jadi mencari tahu.  Orang-orang yang tidak paham menjadi sok faham atau mencoba faham.  Bahkan kehebohannya mewabah hingga ke dunia nyata.

D yang pertama adalah Dayana

Siapakah dia yang tiba-tiba jadi trending di jagat maya Indonesia.  Selebgram asal Kazakhstan berusia 18 tahun ini jadi populer di Indonesia karena interaksinya di media sosial dengan Youtuber asal Indonesia.  Namun dikarenakan ada perselisihan dan kesalah fahaman maka dia melakukan blokir terhadap akun Instagram Youtuber Indonesia itu justru membuat berang para Netizen Indonesia.  Serta merta dan membabi-buta menyerukan ajakan unfollow dan memblokir juga akun Instagram Dayana

Dayana, Selebgram Kazakhstan Yang Jadi Trending

Alih-alih melihat sesuatu dari segi objektivitas, kebanyakan netizen membully dan menyerang akun Dayana tersebut atas dasar nasionalisme / karena youtuber yang diblokir Dayana itu asal Indonesia.  Lucu dan salah kaprah, urusan ranah pribadi dibela-bela mengatas namakan karena satu negara.


D Yang Kedua adalah DewaKipas

Dewakipas sontak viral seketika, berawal dari media Facebook.  Dewakipas adalah nama akun dari permain catur online Chess.com yang melakukan pertandingan online dengan seorang master yang bernama Gothamchess.  Dalam pertandingan yangdisiarkan langsung dan ditonton lebih dari 12.000 orang tersebut gothamchess mengalami kekalahan.

Gothamchess dengan pengalamannya melakukan analisa bahwa Dewakipas melakukan kecurangan dalam permainan tersebut dan melaporkannya ke Chess.com dan membuat akun dewakipas di Ban/ tidak bisa login ke permainan.

Merasa dizholimi maka Dewakipas membuat cerita bahwa Gothamchess tidak menerima kekalahan dan melaporkan beramai-ramai dan membuatnya di Ban.  Jadilah ceritanya viral dan netizen yang mulia +62 atas nama sentimen negara banyak yang rame-rame menyerang dan membully akun Gothamchess walau ada juga yang bersikap netral dan objektif.


Banyak yang mengusulkan Dewakipas untuk ada tanding ulang, atau tanding dengan pemain selevel master untuk membuktikan apakah dia benar-benar jago ataukah kemenangan beruntun luar biasanya di Chess.com adalah benar-benar ada indikasi kecurangan.  Insiasi akhirnya berhasil dilakukan oleh Deddy Corbuzier, Youtuber populer Indonesia mempertemukan Dewakipas dengan GrandMaster Wanita Irene Sukandar.

Menjelang pertandingan tesebut masih banyak saja yang tetap mengelu-elukan dewakipas dan berkomentar GM Irene akan kalah telak, dan faktanya adalah kebalikan Dewakipas yang kalah telak 3 kali dengan langkah-langkah blunder dalam permainannya.  Kalau kata komentator pertandingan GM Susanto itu adalah blunder yang tidak akan pernah dilakukan pemain profesional, which is dengan kata lain dewakipas belum selevel pemain pro.


D Yang Ketiga Adalah Dzaki Sukarno

Dzaki ini tiba-tiba ramai di linimasa media sosial belakangan ini karena dia berhasil memperoleh Golden Ticket American Idols 2021, sebuah kontes menyanyi di USA.  Mahasiswa yang tinggal di New Mexico itu dari namanya sudah bisa ditebak mempunyai darah keturunan negara +62.  Tentu saja keberhasilannya memperoleh Golden Ticket tersebut menjadi riuh dan menjadi bahan pemberitaan berbagai media online di tanah air.

Dengan tidak mengecilkan bakat yang mungkin dimilikinya, riuh ramai itu terkesan berlebihan, sebab bagi yang mengikuti perkembangan American Idols lolos memperoleh Golden Ticket bisa jadi sebuah keberhasilan, namun ibarat kompetisi lain itu baru babak kualifikasi alias penyisihan, masih jauh jalan menjadi juara.  Jadi overhype berlebihan.  Bisa jadi bila sudah menjadi juara atau masuk final mungkin masih agak reasonable.  Benar adanya ternyata langkah pemuda itu terhenti dibabak berikutnya.

All England Diskualifikasi Tim Indonesia


Dari ketiga kasus dengan Insial D menjadi sebuah tanya begitu hauskah anak bangsa ini akan sosok sukses untuk dibangga-banggakan.  Begitu sepi kah bangsa ini dari prestasi yang mendunia sehingga  apapun yang terjadi yang membawa nama anak bangsa di dunia Internasional dibela dan di puji habis-habisan, lepas dari benar atau salah.  Yang paling gress tentunya adalah di "Walk Out" nya tim bulu tangkis negeri ini di ajang All England karena terkait Covid (yang mana dilansir para pemainnya satu pesawat dengan penumpanng yang terindikasi Covid sehingga seluruh pemain tidak diperkenankan melakukan pertandingan).

Bulu Tangkis yang notabene sepanjang masa ini menjadi olahraga paling sukses menorehkan prestasipun ketika tersandung masalah di bela habis-habisan dan dicari-cari pembenaran atau perbandingan.  

Seorang sahabat mengungkapkan :

"Apakah kita ini adalah penumpang gelap dari setiap keberhasilan orang-orang di sekitar kita? Yang jika gagal, kita ikut andil mencela, tapi jka berhasil, kita masuk barisan pendukung setia?"


Post a Comment

0 Comments

Daftar Pemain Yang Di Blacklist